Nanggroe.net, Lhokseumawe | Tahapan dan Jadwal Pilkada Aceh 2022 resmi ditunda oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) karena terkendala anggaran.
Terkait penundaan Pilkada, netizen ramai-ramai memberi komentar di media sosial, salah satunya Syakya Meirizal.
Pantauan Nanggroe.net, Minggu (4/3) Akun Sosial Media Facebook atas nama Syakya Meirizal mengkritik Sekretaris Jenderal Partai Aceh (PA), Abu Radak dan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, keduanya dianggap tidak serius memperjuangkan Pilkada Aceh 2022.
Baca Juga :
Pilkada Aceh Ditunda, Netizen: Gub dan DPRA Ulok Ulok
“Abu Radak (Sekjen PA):
Si Nova (Gubernur Aceh) memang tidak pernah serius. Dari awal dia memang tidak serius (soal Pilkada)”, tulis Akun Syakya Meirizal.
Tulisan tersebut ditanggapi oleh netizen lain dengan 111 komentar.
Sebelumnya Syakya Meirizal juga memposting tulisan dengan bunyi ; “Awak PA pih bek gadoh peusalah gop. Karena PA keudroe hana serius lam peukara Pilkada. Bukti jih watee Ketua DPRA mengundang Ketua & Sekretaris Partai untuk konsolidasi Pilkada, Mualem & Abu Radak hana hadir. Kiban taneuk pakat gop?
Cok ceureumen lhoh droe..”
Posting tersebut mendapat resepon dengan 357 komentar dan 13 kali dibagikan ulang.
“Bek neukheun ke pareutai Helsinki kamoe hai, bingeh tintra Nato inteuk geu peugah le pak Adiem Casper.” Komentar akun Adam Zainal
“Enteuk ka dipeugah droe neuh hana neu hargai pejuang nyan Bang”, tambah akun atas nama Aidil Fikri Japnur.
“Untuk peu pilkada lom, menyoe hanya kepentingan organisasi tertentu saja. Hana berkepentingan untuk seluruh rakyat Aceh, yg saat ini tengah dalam keterpurukan disegala bidang !”, Abd Rahman.
Komentar