Nanggroe.net, Lhokseumawe | Ditengah Kondisi pandemi Covid 19 ini, begitu banyak kegiatan sehari hari Masyarakat yang terhalang oleh kondisi yang mengharuskan Kita untuk tetap menjaga stabilitas Tubuh guna menghindari terjaring penyakit Covid 19.
Bahkan ditengah kondisi seperti ini,segala aspek kegiatan besar perlu pertimbangan guna memenuhi protokol kesehatan. Apalagi di bulan Maulid ini,Tentunya seluruh masyarakat setiap tahunnya melaksanakan acara maulid Nabi Muhammad SAW.
Namun, kondisi Seperti ini tidak menghalangi Gerakan Pemuda LPU, yang merupakan Organisasi kecil dalam sebuah Komplek Di desa Tumpok Teungoh, kecamatan Banda Sakti untuk mengadakan perayaan Hari besar Nabi Muhammad SAW.
Gerakan Pemuda LPU ini baru baru saja di bentuk dalam skala kecil dengan tujuan menumbuhkan kembali semangat Pemuda Lampoh U untuk berakhlak mulia, Progresif serta mengajak pemuda untuk memberikan ide ide kreatifnya Di komplek Lampoh U.
Muhammad Yusuf, selaku Kepala dusun 5 Desa Tumpok Teungoh Mengatakan “Saya sangat mendukung semangat pemuda lampoh U ini,Semoga dengan adanya Gerakan Pemuda LPU ini dapat menumbuhkan kembali Semangat dan persatuan sesama pemuda”Ujarnya.
Muhammad Yusuf juga merasa sangat senang dengan semangat pemuda lampoh u untuk berubah menjadi lebih baik, sehingga tidak terjadi lagi ketimpangan.
Tak hanya itu, bulan pertama terbentuk nya Gerakan Pemuda LPU ini sudah berinisiatif melaksanakan Penyantunan Anak Yatim.
Muhammad Rival Selaku Ketua Panitia Penyantunan anak Yatim saat itu menyatakan pada awak Nanggroe.net pada (15/12).
“Alhamdulillah, Kegiatan penyantun anak yatim ini menjadi kegiatan keagamaan pertama yang dilaksanakan oleh Gerakan pemuda LPU dalam rangka memperingati Maulid Nabi”Ujarnya.
“Saya Selaku panitia berterima kasih kepada pihak yang telah mendukung kegiatan kami ini, membuat anak yatim tersenyum menjadi sebuah Kebanggan bagi kami semoga berkah dan atas doa doa anak yatim ini dapat memberikan jalan terbaik untuk gerakan pemuda LPU ini” Sambungnya.
Furqan Syuhada selaku Pemandu dan Protokol(MC) acara dakwah menyampaikan kepada Nanggroe.net.
“Ya benar, saat masuk sholat isya saat itu diguyur hujan deras sekitar hampir satu jam, bahkan dibawah tenda sudah banjir, sempat kami rencanakan untuk membatalkan Acara karena kondisi tidak memungkinkan,” Tegas Furqan.
Namun, Alhamdulillah karena ada panitia hebat dan kami bergotong royong mendorong air ke lubang parit agar air ya tidak tergenang lagi.
Furqan melanjutkan penjelasannya “Hujan ini Rahmat, Sehingga Tak lama kemudian hujan reda sekitar jam 21.00, kami dari panitia segera membereskan kembali kursi penonton.
“Alhamdulillah Atas izin Allah Acara dakwah berjalan dengan khitmat tanpa ada kendala lagi,Para ibu dan bapak yang hadir sangat antusias bahkan masyarakat yang hadir ikut mematuhi protokol kesehatan saat menyaksikan dakwah,” Sambung Furqan
Bahkan Hal yang menyentuh hati kami adalah saat Acara dakwah selesai turunlah hujan kembali, sungguh ini Rahmat dari Allah yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan kegiatan ini dengan sangat baik.
Sehingga pada tahun ini Gerakan pemuda Lampuh sukses melaksanakan dua Agenda kegiatan yaitu penyantunan anak yatim dan dakwah guna menyemarakkan Maulid Nabi Muhammad SAW ditahun 2020.
Komentar