Nanggroe.net, Bireuen|Penunjukkan Sayuti sebagai Cawagub sisa jabatan 2017-2022 oleh Partai Nanggroe Aceh (PNA) dianggap sudah sesuai dengan mekanisme partai. Hal tersebut disampaikan oleh Edi Saputra alias Edi Obama, Senin (8/3).
“Bagi pihak yang melakukan protes atau keberatan terhadap penunjukan tersebut dengan membentuk opini yang menyesatkan di media itu adalah bentuk sikap ketidakpuasan karena bukan dirinya yang ditunjuk”, Kata Edi Obama.
Ia mencontohkan MTA, ketika bukan dia yang ditunjuk, langsung membuat opini sesat, padahal dia sendiri bukan petinggi PNA, bukan pula pendiri PNA dan dalam pemenangan Irwandi-Nova pun tidak terlibat sama sekali.
Edi juga menilai jika ada pihak KLB PNA yang keberatan atas penunjukan Sayuti juga aneh.
Baca Juga:
Dampingi Nova Sebagai Wagub, Rembo : Sayuti Orang Yang Tepat
“Ketika dia keberatan, berarti dia sendiri mengakui kepngurusan di bawah Irwandi Yusuf yang sah, seharusnya lebih baik bersikap diam dan tidak membentuk opini yg sesat”, Tandas Edi Obama yang dikabarkan menjadi ketua DPC Demokrat Bireun versi KLB.
Edi Obama sendiri sebagai pihak luar PNA mengaku tidak begitu kenal dengan Sayuti, namun ia melihat penunjukan Sayuti adalah hal yang tepat dilihat dari pengorbanannya, kapasitas, integritas dan loyalitas, baik terhadap PNA maupun Irwandi.
“Disini saya juga mempunyai kapasitas dalam menyampaikan pendapat ini, kerena saya juga merupakan tim pemenangan Irwandi-Nova, sekaligus donatur, walaupun sampai sekarang belum ada penyelesaiannya”, Cetusnya.
Lebih lanjut ia meminta kepada teman-teman yang berbeda pendapat untuk dapat menahan diri atas hal-hal yang justru akan dapat merugikan diri sendiri.
Komentar