Nanggroe.net, Lhokseumawe | Dalam rangka Gerakan Nasional Literasi Digital, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI) bekerja sama dengan beberapa pakar dan akademisi untuk menyelenggarakan sebuah webinar Nasional Senin (9/8).
Webinar tersebut mengambil tema “Menjadi Masyarakat Digital yang Berbudaya Indonesia”, empat pembicara hadir dalam webinar nasional yang akan dipandu secara resmi oleh Ayu Amelia selaku Moderator.
Pembicara webinar tersebut salah satunya adalah Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Hadi Iskandar S.H,M.H,C.IPr.,CF,NLP.,CT.NNLP.
Sebagai pemateri terkahir, Hadi Iskandar akan megupas etika digital dimana disebutnya bahwa etika digital mempunyai peran perubahan dan pusat transformasi sosial. Namun disisi lain, Kita harus ingat bahwa “tulisan” adalah perwakilan dari kita. Yang diajak berkomunikasi adalah manusia, harus bisa mengendalikan emosi dan tetap santun.
Baca Juga :
Kalangan DPR RI Usulkan Program Vaksinasi di Bawah Kendali Polri
“Seyogyanya disaat menggunakan tulisan harus menunjukkan bahasa yang jelas serta tetap menghargai privasi orang lain,jangan sampai melanggar etika apalagi berkaitan dengan pelanggaran hukum,” kata Hadi Iskandar.
Selain acara Webinar, Semua Peserta akan dibagikan E-Sertifikat dari Kominfo serta tersedia Doorprize e-money untuk 10 orang peserta yang beruntung yang akan di bagikan seusai Webinar berlangsung (9/8).
Tak hanya itu, Webinar kali ini diselenggarakan untuk mencari terobosan dengan mendiseminasi ide atau gagasan yang disampaikan oleh para akademisi dari berbagai bidang agar memberikan kontribusi dalam tatanan budaya digital masyarakat Indonesia.
Komentar