Turap Penahan Tanah (TPT) Amblas Di Jalan Lintas Takengon – Bireun

REDELONG | Turap Penahan Tanah (TPT) amblas akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir. Turap Penahan Tanah tersebut amblas tepatnya di Jalan lintas Nasional Takengon – Bireun, Kampung Blang Rongka, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten, Bener Meriah. Rabu, (29/03/23).

Turap Penahan Tanah (TPT) tersebut, sudah beberapa kali dikerjakan (diperbaiki) dalam beberapa tahun kebelakangan, namun kini terjadi amblas kembali.

Menurut pantauan Nanggroe.media pada saat di lokasi, diperkirakan ukuran amblasnya Turap Penahan Tanah tersebut, sekitar 8×6 meter dengan kedalaman ± 8 meter, kebawah jurang (DAS).

Yahya Reje Kampung Blang Rongka pada saat di lokasi mengatakan, kita sangat mengharapkan sekali untuk segera diperbaiki karena menyangkut dengan Jalan lintas Provinsi, dimana ditakutkan terjadi kecelakaan, yang menyebabkan hal-hal yang tidak di inginkan.

“Longsor ini apabila hujan, kami masyarakat yang memiliki irigasi persawahan khususnya Kampung Blangrongka sangat terganggu karena tanah dari longsor ini masuk ke irigasi kami, yang mana airnya digunakan oleh masyarakat sekitar,” kata Yahya pada saat diwawancarai.

Lanjut, amblasnya Turap Penahan Tanah ini ditakutkan, memakan korban jiwa dimana lokasi tersebut merupakan jalan lintas Nasional, dan untuk mengantisipasi hal-hal tak diinginkan sebab masyarakat sering bersinggah di pinggir jalan tersebut.

Dalam hal ini, kepada pihak terkait untuk segera ditindak lanjuti terkait amblasnya Turap Penahan Tanah tersebut, sebab amblasnya Turap Penahan Tanah tersebut cukup besar dan harus segera ditindak lanjuti untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.

Yahya menambahkan, mohon kepada Dinas yang terkait untuk segera ditindak lanjuti (diperbaiki) Turap Penahan Tanah yang berada d Jalan lintas tersebut.

“Awalnya sudah pernah kami sampaikan kepada pihak terkait, bahwa Turap itu sudah bocor mohon untuk segera ditempel, tetapi belum juga dikerjakan maka terjadilah hal yang sedemikian rupa,” tutup Yahya.

Komentar