BENER MERIAH | Warga Desa Cekal Baru yang sebelumnya diberitakan hilang selama 4 hari, kini telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Menurut hasil informasi yang diterima Nanggroe.media, jenazah korban hanyut terbawa arus sungai sepanjang sekira 30 Kilometer dari tempat awal korban hilang sebelumnya.
Korban ditemukan di bebatuan Sungai Peusangan Bergang, Buruh Bujang, perbatasan wilayah Digul, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah, Aceh pada Kamis, (10/08/23) dini hari pukul 10:30 WIB.
Saat dikonfirmasi Nanggroe.media Babinsa Koramil 03/TG Serka Beny Wasisno menyampaikan, korban ditemukan pada pukul 10:30 di sungai Peusangan Bergang, Buruh bujang.
Babinsa Serka Beny juga menyebutkan, dalam melakukan evakuasi personil yang terlibat diantaranya TNI 16 orang, Polri 1 orang, Tim SAR 14 orang, Masyarakat 15 orang.
Ketua TIM SAR Sutrisno mengatakan kepada Nanggroe.media telah ditemukan korban hanyut atas nama Suyanto (49), Kampung Cekal Baru sekitar pukul 10:30 WIB. Korban ditemukan disekitar Ayun Digul arah ke Bergang.
“Saat ini Tim SAR sedang melakukan proses evakuasi terhadap korban yang dibantu oleh TNI – Polri serta masyarakat setempat.” kata Sutrisno kepada Nanggroe.media.
“Alhamdulillah berkat kerjasama kita dengan masyarakat, korban dapat ditemukan. Untuk proses pencarian sudah dilakukan selama 4 hari,” ujarnya.
Sebelumnya korban Suyanto (49), dikabarkan tengah mengambil air Nira di wilayah kebunnya yang berlokasi di tebing berdekatan dengan (DAS), tepatnya di Desa Cekal Baru Belanga Basah, Kecamatan Timang, Kabupaten Bener Meriah. Korban dilaporkan hilang sejak Minggu 6 Agustus 2023 sekitar pukul 05:30 WIB.
Tim SAR dibantu TNI – Polri beserta masyarakat melakukan pencaharian terhadap korban selama berjalan lima hari. Di hari ke lima, kini korban telah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
[ Brayen ]
Komentar