‘Kupiah Meukutop’, Peci Warisan Raja Aceh yang Kini Jadi Trend

‘Kupiah Meukutop’ merupakan warisan Raja di Aceh itu kini menjadi trend kembali yang minati masyarakat Aceh, variasinya pun beragam.

Kupiah Meukutop sudah desain mengikuti perkembangan zaman, Kupiah Meukutop yang desain seperti Peci itupun mulai banyak beredar di pasaran.

Tidak hanya diminati oleh kaula muda dan dewasa, para praktisi, akademisi, pengusaha dan aktivis muda pun kini mulai mengunakan ‘Kupiah Meukutup’ di setiap kegiatan nya.

Baca Juga : Sejarah, Manfaat dan Bahaya Telur Asin, ‘Boh Itek Teupeujruek’

Seperti pantauan Nanggroe.net dalam bulan Juli 2020 di Sudut kota Lhokseumawe setiap warung kopi pasti ada yang mengunakan kupiah warisan raja Aceh ini.

Bumingnya kembali Kupiag Meukutop mulai sejak memasuki Bulan Suci ramadhan 1441H Hingga sekarang, Peci yang merupakan warisan Kebanggan Aceh ini penuh akan makna historis dan filosofisnya, baik segi warna maupun desain nya.

Ada beberapa warna yang terdapat di setiap desain Peci meukutop ini seperti merah, kuning keemasan, hijau dan hitam, sedangkan filosofis yang terdapat di setiap warna berarti, merah berarti kepahlawanan, warna kuning kenegaraan, hitam hukum, dan hijau bermakna agama dan lingkungan.

Ada hal yang menarik dalam setiap desain Kupiah meukutop ini, kopiah meukutop tersebut karena memang motifnya benar-benar bagus, apalagi saat ini memang sedang ngetren dikalangan pemuda dan tokoh Aceh.

Sepertinya dalam kopiah ini sudah melekat identitas Aceh sepenuhnya, Bagi yang mengunakan Kupiah warisan Raja ini dan juga meningkatkan rasa bangga terhadap siapapun yang memakainya.

Nahh… bagi kalian yang berminat untuk memakai ‘Kupiah Mekeutop’ yang lagi trend ini, bisa langsung pesan ke nomor 0822 4840 1735 An.Muhammad Fadli, Info pemesanan Via WA atau Telfon.

Komentar