Nanggroe.net, Meulaboh | Dalam rangka mendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Ormawa Fakultas Hukum Unimal berkolaborasi dengan mahasiswa Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh menggelar diskusi pada Selasa (24/8).
Dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, mahasiswa memiliki kesempatan untuk 1 (satu) semester atau setara dengan 20 (dua puluh) sks menempuh pembelajaran di luar program studi pada Perguruan Tinggi yang sama dan paling lama 2 (dua) semester atau setara dengan 40 (empat puluh) sks menempuh pembelajaran pada program studi yang sama di Perguruan Tinggi yang berbeda, pembelajaran pada program studi yang berbeda di Perguruan Tinggi yang berbeda dan/atau pembelajaran di luar Perguruan Tinggi.
MBKM dengan kebijakan yang jauh berbeda dari kurikulum sebelumnya dalam hal ini Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Hukum Unimal, Hadi Iskandar S.H,M.H bersama Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Fakultas Hukum Unimal terus mengawal dan memfokuskan program MBKM dapat berjalan sesuai dengan apa yang dibutuhkan mahasiswa.
Diskusi kali ini dihadiri oleh perwakilan Ormawa Fakultas Hukum Unimal dan beberapa Mahasiswa dari UTU meulaboh.
Baca Juga :
Perkuat MBKM, Prodi Hukum Unimal Lakukan Kerjasama Dengan Prodi Hukum UTU Meulaboh
Wakil dekan bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama fakultas hukum Unimal juga memberikan arahan kepada para mahasiswa saat diskusi berlangsung agar mahasiswa dapat mempelajari hal-hal diluar pembelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat masing-masing mahasiswa.
“Program MBKM yang diusung oleh Kemendikbud Ristek tersebut sangatlah bermanfaat dimana agar ketika mahasiswa nantinya lulus, mereka tidak bingung dengan perbedaan tentang apa yang mereka temui di kehidupan perkuliahan dan kehidupan nyata” ujar Hadi Iskandar.
Perwakilan Ormawa Fakultas Hukum Unimal kali ini, di wakilkan oleh Muhammad Adam dan Ketua Himpunan Mahasiswa Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Unimal, Muhammad Willy.
Tak hanya itu salah satu Mahasiswa UTU Meulaboh, Muhammad Amar Akbar juga sangat antusias dengan adanya dikusi serta dialog yang berkaitan terhadap program MBKM.
“Dengan diskusi yang dilaksanakan hari ini merupakan upaya memaksimalkan program MBKM agar dapat sesuai dengan arah yang diinginkan oleh kampus maupun kebutuhan dunia saat ini maupun yang akan datang sehingga para mahasiswa lebih yakin untuk melangkah” jelas Amar.
Komentar