Tito Karnavian : Jangan Pakai Uang Desa Seperti Uang Sendiri

NANGGROE.MEDIA | Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut banyak Kepala Desa yang menghabiskan anggaran negara seperti dana desa diluar peruntukannya.

Hal itu disampaikan Menteri Tito saat acara Temu Karya Nasional dan Penganugerahan Penghargaan Desa dan Kelurahan Berprestasi tahun 2023 yang diselenggarakan Dirjen Pembinaan Desa Kemendagri di Discovery Hotel Jakarta Utara, Selasa (15/8/2023).

Tito mengungkap bahwa hampir setiap minggu ia mengeluarkan surat permintaan agar DIrjen Staf Pemdes menjadi saksi ahli dalam kasus penyalahgunaan dana desa.

Hal itu berangkat dari cerita seorang Bupati tentang kelakuan kepala desa yang sering mengunjungi tempat karoke atau tempat hiburan.

“Ada cerita dari seorang Bupati, kalau kepala desa utang di tempat karoke. Saya diminta untuk bina teman-teman kepala desa agar paham dengan tanggung jawab. Jangan dipakai anggaran desa seperti uang sendiri,” ungkap Menteri Tito di hadapan ribuan peserta desa dan kelurahan dari seluruh Indonesia.

Dikutip dari sumbarkita.id, Menteri Tito menjelaskan, banyak ditemukan sejumlah kepala desa langsung ke tempat hiburan begitu menerima dana desa.

“Kepala desa yang sering ke tempat hiburan atau tempat karoke, pada akhirnya ngutang. Jadinya utang ditagih di kantor desa, kasihan bukan?,” ungkap Menteri Tito

“Pakai anggaran desa untuk bayar utang di tempat karoke jadinya, bukan desa yang berkembang, tapi tempat karoke,” tegas Menteri Tito.

Namun, Menteri Tito menyebut tidak semua kepala desa suka karoke dan berutang di tempat hiburan malam lainnya. Melainkan hanya memberi satu contoh kasus saja.

“Jadi yang tidak pernah ke tempat karoke atau hiburan lain, pertahankan itu yah,” pesan Menteri Tito.

Komentar