Baru di tempati, Kantor Bupati Aceh Utara di demo Air

Nanggroe.net, Aceh Utara | Hujan telah mengguyur Aceh Utara dalam beberapa hari terakhir, intensitas Curah hujan pun sangat tinggi, sehingga menyebabkan sebanyak 17 kecamatan di Kabupaten Aceh Utara telah terkena banjir dengan ketinggian air mencapai 50-60 CM dan diperkirakan masih akan berlanjut.

Seharusnya untuk tingkat Kantor Bupati sebagai Sektoral pusat Pemerintahan sebelum di bangun harus di lihat terlebih dahulu Dampak yang akan terjadi baik dari lingkungan atau bencana alam kedepannya, Sehingga tidak terjadi kelumpuhan Administrasi Pemerintahan apabila Bencana alam terjadi

Menurut Pantauan Tim Nanggroe.net yang berada di daerah  yang terdampak banjir, Di beberapa daerah seperti wilayah Matangkuli dan sekitar nya tinggi air bahkan mencapai dua meter. Termasuk di Kota Lhoksukon sendiri mencapai 1 Meter lebih ketinggian air, karena hal itu sejumlah tempat tak dapat di akses atau terisolir, sedangkan di Tanah Luas Ketingian nya berfariasi.

Baca Juga : Banjir Terus Mengalami Peningkatan, Kalaksa : Jangan menunggu bantuan dari BPBD tidak memungkinkan, mohon saling bahu membahu

Bahkan yang lebih miris di Kantor Bupati Aceh Utara dan Kantor DPRK Aceh Utara yang baru juga terdampak Banjir, Jalan di depan Kantor Bupati Aceh Utara yang baru ketinggian air mencapai 1 meter lebih yang membuat Masyarakat sangat sulit untuk bisa melintasi jalan lintas nasional tersebut

Menurut pantauan Nanggroe.net air juga masuk ke dalam kantor Bupati yang baru, dikhawatirkan bahwa Fasilitas yang baru di beli tersebut bisa rusak akibat terendam Banjir tersebut, sehingga membuat akan di Anggarkan kembali di RABPK Tahun 2021, Seharusnya untuk tingkat Kantor Bupati sebagai Sektoral pusat Pemerintahan sebelum di bangun harus di lihat terlebih dahulu Dampak yang akan terjadi baik dari lingkungan atau bencana alam kedepannya, Sehingga tidak terjadi kelumpuhan Administrasi Pemerintahan apabila Bencana alam terjadi

Sampai saat ini intensitas air masih tinggi meskipun hujan belum turun hari ini, Masyarakat, Tim SAR, BPBD, dan para Relawan masih saling bahu membahu membantu masyarakat yang terdampak banjir.

Komentar