Nanggroe.net | Aceh Utara – Unit Pemadam Kebakaran di bawah koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara seakan lumpuh di bawah kepemimpinan Drs. Amir Hamzah.
Pasalnya, Nanggroe.net sudah banyak menerima keluhan baik dari masyarakat maupun dari petugas Damkar sendiri, perihal persoalan yang dialami di tubuh pemadam.
Lagi-lagi tidak ada jalan keluar terhadap persoalan armada yang rusak, di setiap Pos Damkar yang ada di Aceh Utara.
Baca juga : Armada Damkar Tidak Dapat Difungsikan, Satu Unit Rumah Warga Hangus di Lalap Api, “PemKab Klo Priep”
“Hari ini Sabtu, ( 23/1/2021) telah terjadi kebakaran di Gampong Matang Keh, Kecamatan Pirak Timu, yang melalap sebagian rumah warga, namun api berhasil di padamkan masyarakat secara bersama-sama, sebelum Armada Damkar tiba di lokasi kejadian,” ungkap salah satu relawan kepada Nanggroe.net.
Di tambahkan oleh relawan yang tidak ingin di sebutkan nama nya tersebut, ada dua armada yang gerak ke lokasi dari pos Damkar Alue Bili, karena Armada di pos terdekat (Pos Landing) tidak ada unit yang normal atau sedang mengalami kerusakan, itu pun yang berangkat dari pos Damkar Alue Bili ada armada yang nyaris mogok, Karena kehabisan Bahan Bakar Minyak.
Nanggroe.net sudah beberapa kali memberitakan terkait Damkar yang tidak bisa difungsikan, atau biaya operasionalnya yang tidak memadai, namun sampai saat ini tidak ada evaluasi sedikitpun dari BPBD Aceh Utara, agar permasalahan tersebut tidak kembali merugikan Masyarakat yang terkena musibah kebakaran di kemudian hari.
Editor : Bulqaini
Komentar