Merasa Anaknya Dijebak, Curhat Sang Ayah : Semoga Allah Melindungi Gata Neuk

Nanggroe.net, Aceh Timur | Curhatan ini dikutip langsung oleh Nanggroe.net dari akun sosial media Facebook atas nama Nyakdin dan menandai Boydin Din Idi.

Postingan yang berupa curhatan ayah terhadap nasib anaknya diunggah pada tanggal 22 April 2021

Berikut isi curhatannya :

Assalamualaikum

Saya ingin menjelaskan tentang diri anak saya Kpd pihak hukum RI, dan semua sahabat media sosial

Nama tajul Kamal lahir idi 4 Desember 2000 hari Rabu jam 15:48 wib.
Dia belum memiliki indititas kartu penduduk (KTP) saya rasa anak ini masih dibawah umur.

Semoga hukum di negeri ini bisa mempertimbangkan.

Dia diajak mancing ikan kelaut oleh kawan nya mohon untuk bisa di artikan kata mengajak dan di ajak untuk ikutan menjemput barang haram itu dia di ajak melaut diselat Malaka untuk mancing ikan ternyata sampai di tengah laut kapten yg bernama Rmt misi nya berubah menjadi
Jemput barang sabu sabu di Thailand seberat 75 kg karena posisi anak saya ini dalam kpl itu ada tiga abk sudah ditengah laut saat sang kapten memutuskan untuk jemput barang haram itu di Thailand.. mereka di tangkap di perbatasan Thailand dan RI oleh castons Indonesia di selat Malaka apa mungkin anak saya lompat kelaut untuk tidak ikut dalam kapal itu yg sudah terisi barang haram yg akan menjerat anak saya tajul Kamal…

Semoga pihak penegak hukum di Indonesia untuk bisa mempertimbangkan kembali karena hari ini possi yg terjadi terhadap saya sebagai ayah dari seorang anak .bila posisi ini terjadi kpd anak anda pasti Anda mengatakan anak anda tidak bersalah dan siap melakukan apa saja demi anaknyaβ€¦πŸ™πŸ»

Semoga saya dan saudara untuk dapat memaklumi anak remaja jaman sekarang walaupun ketat pengawasan sedikit kita lalai sebagai orang tua beginilah akibatnya saya harap juga kpd. Sahabat media sosial untuk lebih hati hati menjaga anak kita dari beringas nya narkoba jenis sabu sabu yg telah menghancurkan generasi bangsa Semoga hal ini jangan sampai terjadi pada anda Cukup saya saja yg merasakan nya πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»
dan anak saya alumni dayah Nurul Huda abu di lhok nibong tahun 2016.-2019..paktor ekonomi sya dia berhenti sementara tidak lagi menlanjutkan menuntut ilmu di pondok pesantren Nurul Huda abu di lhok nibong dan sebelum dia pergi ke laut dia berkata kepada saya ayah kamal mau balik lagi ke Dayah habis bulan puasa ini boleh ayah , dan saya menjawab Alhamdulillah ya Allah aneuk long metuah that.. sangat boleh saya jawab
Ternyata Allah berkehendak lain
😭😭 Apakah
Semua cita cita terhenti dengan keadaan dunia
Dia tidak tahu apa apa tentang barang haram itu dia ajak mancing kelaut bukan di ajak jemput Sabu itu kata pengakuan anak saya kpd pihak hukum yang menangkap mereka

Tolong untuk bisa mendapatkan ke Adilan
Bagi anak ini BPKπŸ™πŸ»πŸ™πŸ»πŸ™πŸ» dia masih punya cita cita untuk melanjutkan pendidikan di Dayah
Dia tidak bersalah saya lah yg salah sebagai orang tua nya saya gagal menjaga nya..πŸ™πŸ» kalau memang anak ini di hukum saya siap untuk mengantikan dia anak saya ,hukum lah saya bebas kan dia untuk bisa dia mewujudkan impiannya menjadi lebih baikβ€¦πŸ™πŸ»πŸ˜­πŸ™πŸ» terimakasih TTD orang tua An tajul Kamal boydinlah…. terimakasih πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»πŸ™πŸ» semoga Allah melindungi gata neuk 😭🀲🀲🀲

Komentar