Nanggroe.net, Aceh Utara | Kepolisian Resor Aceh Utara menyalurkan bantuan berupa beras untuk korban banjir yang mengalami dampak terparah di Kecamatan Matangkuli pada Selasa (16/6).
Agar tembus ke lokasi petugas menggunakan sampan atau perahu saat mengangkut bantuan itu untuk diberikan kepada warga korban banjir.
“Bantuan beras ini sebagai tali asih Polres Aceh Utara kapada warga tiga gampong yang paling parah terkena dampak banjir di Kecamatan Matangkuli,” kata Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kapolsek Matangkuli Iptu Asriadi, Selasa malam.
Baca Juga : Sejumlah Gampong di Aceh Utara di Kepung Banjir Akibat Luapan Krueng Keurutoe
Tiga gampong yang disalurkan bantuan itu masing- masing untuk Gampong Tanjong H Muda sebanyak 30 karung, Gampong Lawang 30 karung dan Gampong Siren berjumlah 30 karung.
Penyaluran beras ini dipimpin langsung Kapolsek Matangkuli bersama tim X Polres Aceh Utara bersama warga setempat dengan menggunakan perahu atau sampan tradisional.
Dikabarkan, akibat meluapnya sungai di kawasan Kabupaten Aceh Utara, air telah merendam puluhan Gampong yang ada di Kecamatan Pirak Timu, Matangkuli, Lhoksukon dan Cot Girek dan Tanah Luas, dampak terparah berada di Kecamatan Matangkuli bahkan di beberapa lokasi ketinggian airnya mencapai 1, 5 meter.
Meluapnya Krueng Pirak dan Krueng Peuto yang ada di lima kecamatan itu disebut karena intensitas hujan tinggi di pegunungan (kabupaten tetangga) yang diperparah hujan lokal malam tadi.
Banjir itu menyebabkan ratusan rumah terendam, lahan pertanian, bahkan di beberapa lokasi air menggenangi ruas badan jalan hingga tidak bisa dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat.
Komentar