Nanggroe.net, Pandeglang | Sempat Viral sebanyak 16 orang di Pandeglang melakukan ritual mandi bersama, Kamis (11/3/2021).
Aktivitas itu sempat terekam hingga akhirnya viral di media sosial. setelah rekaman tersebut tersebar Pimpinan hakekok balakasuta, Arya (52) minta maaf.
Katanya ritual mandi bersama justru untuk keluar dari aliran tersebut, karna, Arya kecewa dengan janji dari kelompok tersebut yang akan memunculkan sosok Imam Mahdi.
Seperti dilansir dari kumparan.com Perjanjian itu dibuat pada 2005 di Bogor. Arya mengaku, sosok tersebut bisa memberikan kekayaan dan keselamatan baik di dunia maupun di akhirat.
“Selesai dari situ langsung saya geser. itu maksudnya saya pengen keluar dari balakasuta segitu doang, pengin kembali yang sekarang islam yang bener,” ujar Arya, Minggu (14/3).
Baca Juga :
Heboh ! Aliran Aneh Hakekok Mandi Bareng Telanjang Bulat Untuk Hapus Dosa
Atas hal itu, ia minta maaf. “Bukan direkayasa. Maafkan saya. Sebenar-benarnya, segamblang-gamblangnya saya bercerita,” tambahnya.
Ia menambahkan, dari segi ibadah, aliran ini tak ada bedanya dengan Islam. Hanya saja, ada perkumpulan yang dilakukan di Bogor setiap Minggu wage.
“Di sana [Bogor] ceramah. Kalau ibadahnya jelas karena sesama ini ke sodara. Dianya cuman itu janjinya itu yang bikin saya tertarik soal memunculkan imam mahdi karena katanya bener ke alam dunia,” ujarnya.
Karena janji itu tak kunjung menjadi kenyataan, Arya sempat menuntut hal itu ke Abah Surya, pimpinan Hakekok yang berada di Bogor.
“Saya tujuannya pengen bener di alam dunia. Cuma pegen bener di alam dunia. Nah, seperti itu pak. Takut salah minta maaf,” pungkasnya
Berita ini telah tayang di Kumparan.com
Komentar