Staf Intelijen Lakukan Pemeriksaan Terhadap Prajurit, Ada Apa? 

Bener Meriah, NANGGROE.MEDIA – Guna mengantisipasi Garplin (Pelanggaran Disiplin) jajaran staf Intelijen Kodim 0119 Bener Meriah melakukan pengecekan terkait kelengkapan kendaraan dinas (Randis) para prajurit.

Pengecekan yang dilakukan tersebut berlangsung di Makodim Desa Wonosobo, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Rabu, (17/07/2024).

Pengecekan tersebut secara langsung dipimpin oleh Dandim 0119/BM Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE., M.Han dengan melibatkan staf Intelijen dan Provost.

Baca Juga : Promosi Judi Online, Selebgram Cantik Asal Aceh Jaya Ditetapkan Sebagai Tersangka

Dalam hal itu Letkol Kav Ino Dwi Setyo Darmawan SE., M.Han melalui Pgs Pasi Intel Letda Inf Dodi Kurnia saat dikonfirmasi Nanggroe.media mengatakan bahwa pengecekan randis dilakukan guna untuk antisipasi Garplin prajurit diantarannya pengecekan kondisi kendaraan, kelengkapan surat menyurat, helm dan SIM TNI.

Lebih lanjutnya, Letda Dodi menyampaikan pengecekan ini rutin kita laksanakan persemester namun, waktunya kita yang menentukannya.

Pengecekan randis ini merupakan upaya dan langkah antisipasi staf Intelijen untuk menertibkan para prajurit saat berlalu lintas di jalan raya sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan, apa lagi saat ini telah berlangsung Operasi Patuh Seulawah tahun 2024 yang sedang berlangsung.

Adapun dari hasil pengecekan yaitu, kondisi randis dalam keadaan baik dan lengkap secara administrasi, artinya randis tersebut layak dipakai oleh prajurit.

Selanjutnya Pgs Pasi Intelijen juga menerangkan saat pemeriksaan tersebut yaitu menekankan kepada seluruh prajurit dan keluarnya agar selalu patuh dan tertib berlalu lintas dan mematuhi semua rambu-rambu lalu lintas di jalan raya sehingga dapat mencegah terjadinya laka lalin yang dapat merugikan diri sendiri serta satuan.

“Dan kami ingatkan sebelum berpergian selalu cek kondisi randis tersebut (cek oil mesin, rem ban, lampu sen, spion dan kenakan Helm SNI serta lengkapi SIM TNI STNK),” tutup Letda Dodi.

Komentar