Warga Desa Kenine, Kecamatan Timang Gajah Di Hebohkan Penemuan Mayat Yang Telah Membusuk

NANGGROE.MEDIA, Bener Meriah – Warga desa Kenine, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah, Aceh dihebohkan penemuan mayat pria disalah satu rumah.

Peristiwa penemuan mayat pria berinisial S (34), yang merupakan warga desa Kebun Baru, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah tersebut ditemukan oleh seorang warga yang bernama Sumarni (56), yang merupakan orang tua si korban. Minggu, (16/06/2024).

Informasi yang diperoleh Nanggroe.media bahwasanya Babinsa desa Kenine Koptu Edi Candra mendapatkan laporan dari Reje Kampung (Kepala desa) bahwa telah ditemukan salah satu warga yang baru pindah dan menyewa ke desa Kenine.

Dalam peristiwa itu ternyata warga yang baru pindah tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan jasat korban telah berbau busuk.

Danramil 03/TG Kapten Czi Aep Mukhran Halid melalui Babinsa Koptu Edi Candra saat dikonfirmasi Nanggroe.media membenarkan bahwa telah ditemukan mayat berjenis kelamin pria di desa Kenine, Kecamatan Timang Gajah dalam kondisi sudah membusuk.

Lanjut, kronologis peristiwa, sekira pukul 10:25 WIB Sumarni (56), orang tua korban yang mana sudah dua Minggu lebih berada di Takengon karena dalam keadaan sakit di kediaman anaknya.

Pada daat Sumarni (56), telah sembuh, dirinya pulang untuj menjenguk anaknya yang sudah dua minggu lebih dia tinggalkan sendiri di desa Kenine, Kecamatan Timang Gajah.

Sesampai dirumahnya ketika Sumarni (56), membuka pintu tercium aroma yang tidak sedap. Kemudian Sumarni (56), langsung memasuki rumah dan mencari asal bau tersebut.

Disaat membuka pintu salah satu kamar anaknya Sumarni (56), melihat anaknya (korban) telah meninggal dan mengeluarkan bau yangg tak sedap. Lalu Sumarni (56), berlari keluar untuk memberi tahu kepada tetangganya.

Dari keterangan yang diperoleh Nanggroe.media korban S (34), mempunyai riwayat gangguan kejiwaan dan pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Muyang Kute Kabupaten Bener Meriah. Diperkirakan sudah 10 hari korban telah meninggal.

Selanjutnya, saat ini korban (mayat) telah dibawa oleh pihak kepolisian bersama tim Basarnas ke Rumah Sakit guna dilakukan autopsi dan kemudian akan langsung dikebumikan.

Komentar